Bernama MISNAN, di JEMBER JAWA TIMUR ( berita INDOSIAR tgl 10 Nov 2012 ) seorang Veteran Pejuang yang kini menjual ES keliling di sebuah sekolah,melihat berita ini rasa hati kita miris rasanya.....................................
Pepatah yang mengatakan BANGSA YANG BESAR ADALAH BANGSA YANG MENGHARGAI PAHLAWANNYA,....seolah olah itu hanya omong kosong belaka......................................................
SUHARTO sendiri (Presiden RI ke-2) yang sering sering menyatakan hal itu, ternyata juga seorang yang tidak menghargai Pahlawannya sendiri, sehingga Presiden SBY baru mengangkat pada Tahun 2012 ini, Proklamator BUNG KARNO dan BUNG HATTA setelah 67 Tahun menjadi Pahlawan Nasional. Dalam kasus ini jika Pahlawan Proklamator saja baru disyahkan sebagai Pahlawan Nasional, konon lagi seorang Legiun Veteran seperti pak MISNAN diatas.......mungkin 67 Tahun lagi setelah beliau mati ,...baru ada penghargaan Negara baginya. Sai seorang Legiun Veteran memang MISNAN menerima Piagam Tanda Pejuang, namun apalah arti selembar kertas yang tidak berharga untuk dipergunakan, dibanding Obligasi atau Kertas Saham, cek dan sebagainya...........
Marilah kita sebagai manusia yang berwawasan kebangsaan berdasarkan Pancasila, kita hendaknya berbenah diri kembali sebagai warga negara Indonesia.Marilah kita mulai menjadi Pahlawan bagi diri, suku ,bangsa ,adat dan agama serta negara kita INDONESIA. Kita butuh patriot dan para Heroik,....pahlawan yang menjadi panutan teladan yang dapat membangkitkan semangat kita sebagai sebuah bangsa.Marilah kita memberikan penghargaan dalam bidang apa saja ,bagi seorang warga negara di Indonesia ini.Jangan seperti PNS , untuk mendapat tanda jasa kepegawaiannya, harus mengusul sendiri ( tidak mungkin seorang mengangkat dirinya sendiri menjadi seorang pahlawan),....dimana penghargaan diberikan pada seseorang warga negara, maka negara itu sendiri adalah negara yang berharga bagi warganya.
Di Inggris, seorang nenek nenek yang mengusir empat pemuda perusak swalayan, diberi penganugerahan oleh Ratu Inggris Elizabeth, berbanding terbalik di Indonesia, seorang kasir INDOMARET di Surabaya yang membela diri dari serangan seorang marinir yang merampok di swalayan dan tertembak oleh senjatanya sendiri yang berhasil dirampas oleh sang kasir,malah ketakutan dan harus minta perlindungan saksi dan sebagainya.......
Naga ASIA, Raksasa Cina,....terbangun oleh semangat karakter Konfusianisme mereka yang tidak lebih dari pengamalan PANCASILA itu sendiri, bedanya di Cina, banyak sekali warga negara yang hidup dengan jiwa perjuangan yang tidak kenal lelah: ada seorang pemulung 49 tahun yang berjuang hanya untuk membeli piano bagi istrinya, ada ibu yang mendukung anaknya yang cacat jarinya, namun menjadi pianis terkenal di dunia, ada banyak perjuangan karakter bangsa yang dilakukan CINA, dan pemerintahannya juga berjuang keras melalui pembangunan, industri kerakyatan, dan menghukum mati Koruptor tanpa proses berbelat belit HAM dan sebagainya.
Selamat Hari PAHLAWAN 10 November 2012,.....semoga anak cucu yang ditinggalkan oleh para Pahlawan Bangsa di Indonesia ini, kiranya ditolong kehidupannya,masa depannya, rezeki dan cita-citanya selalu diridhoi oleh TUHAN YANG MAHA ESA,.....MERDEKA.................
Pepatah yang mengatakan BANGSA YANG BESAR ADALAH BANGSA YANG MENGHARGAI PAHLAWANNYA,....seolah olah itu hanya omong kosong belaka......................................................
SUHARTO sendiri (Presiden RI ke-2) yang sering sering menyatakan hal itu, ternyata juga seorang yang tidak menghargai Pahlawannya sendiri, sehingga Presiden SBY baru mengangkat pada Tahun 2012 ini, Proklamator BUNG KARNO dan BUNG HATTA setelah 67 Tahun menjadi Pahlawan Nasional. Dalam kasus ini jika Pahlawan Proklamator saja baru disyahkan sebagai Pahlawan Nasional, konon lagi seorang Legiun Veteran seperti pak MISNAN diatas.......mungkin 67 Tahun lagi setelah beliau mati ,...baru ada penghargaan Negara baginya. Sai seorang Legiun Veteran memang MISNAN menerima Piagam Tanda Pejuang, namun apalah arti selembar kertas yang tidak berharga untuk dipergunakan, dibanding Obligasi atau Kertas Saham, cek dan sebagainya...........
Marilah kita sebagai manusia yang berwawasan kebangsaan berdasarkan Pancasila, kita hendaknya berbenah diri kembali sebagai warga negara Indonesia.Marilah kita mulai menjadi Pahlawan bagi diri, suku ,bangsa ,adat dan agama serta negara kita INDONESIA. Kita butuh patriot dan para Heroik,....pahlawan yang menjadi panutan teladan yang dapat membangkitkan semangat kita sebagai sebuah bangsa.Marilah kita memberikan penghargaan dalam bidang apa saja ,bagi seorang warga negara di Indonesia ini.Jangan seperti PNS , untuk mendapat tanda jasa kepegawaiannya, harus mengusul sendiri ( tidak mungkin seorang mengangkat dirinya sendiri menjadi seorang pahlawan),....dimana penghargaan diberikan pada seseorang warga negara, maka negara itu sendiri adalah negara yang berharga bagi warganya.
Di Inggris, seorang nenek nenek yang mengusir empat pemuda perusak swalayan, diberi penganugerahan oleh Ratu Inggris Elizabeth, berbanding terbalik di Indonesia, seorang kasir INDOMARET di Surabaya yang membela diri dari serangan seorang marinir yang merampok di swalayan dan tertembak oleh senjatanya sendiri yang berhasil dirampas oleh sang kasir,malah ketakutan dan harus minta perlindungan saksi dan sebagainya.......
Naga ASIA, Raksasa Cina,....terbangun oleh semangat karakter Konfusianisme mereka yang tidak lebih dari pengamalan PANCASILA itu sendiri, bedanya di Cina, banyak sekali warga negara yang hidup dengan jiwa perjuangan yang tidak kenal lelah: ada seorang pemulung 49 tahun yang berjuang hanya untuk membeli piano bagi istrinya, ada ibu yang mendukung anaknya yang cacat jarinya, namun menjadi pianis terkenal di dunia, ada banyak perjuangan karakter bangsa yang dilakukan CINA, dan pemerintahannya juga berjuang keras melalui pembangunan, industri kerakyatan, dan menghukum mati Koruptor tanpa proses berbelat belit HAM dan sebagainya.
Selamat Hari PAHLAWAN 10 November 2012,.....semoga anak cucu yang ditinggalkan oleh para Pahlawan Bangsa di Indonesia ini, kiranya ditolong kehidupannya,masa depannya, rezeki dan cita-citanya selalu diridhoi oleh TUHAN YANG MAHA ESA,.....MERDEKA.................
Tidak ada komentar:
Posting Komentar